Tiap device pasti memiliki kapasitas baterai yang berbeda-beda dan bisa dikatakan sebagai suatu kelebihan apabila ukuran ataupun kapasitas baterai yang kamu miliki besar. Hal ini tak lepas dari fungsi penggunaan dengan durasi waktu yang lebih lama.
Dilain sisi ternyata ada cukup banyak orang yang tidak mengetahui tentang bagaimana cara charge HP yang benar, dan menganggap hal tersebut sebagai hal biasa. Padahal hal tersebut bisa memberikan sebuah dampak yang signifikan terhadap kondisi smartphone tersebut.
Banyak sekali orang yang memiliki smartphone dengan kapasitas daya baterai yang besar, mulai dari 2000 mAh sampai dengan 6000 mAh. Tapi kali ini, Berjuang ingin membagikan informasi mengenai beberapa trik dan tips agar dapat menjaga kondisi baterai smartphone kamu tetap awet.
Tentu saja hal ini juga akan memberikan dampak positif untuk kondisi baterai agar tak cepat rusak dan memiliki umur yang panjang. Penasaran dengan tipsnya? Yuk simak informasinya di bawah ini.
Cara Charge HP yang Benar
Ingin memiliki daya baterai yang aman dan normal? Maka kamu dapat menerapkan beberapa cara yang direkomendasikan langsung oleh Berjuang untuk kamu. Silahkan disimak secara seksama ya.
1. Menggunakan Charger Bawaan
Jangan pernah di sepelekan tentang charger bawaan dari HP asli kita meski pada prosesnya kabel charger sering sekali mengalami kerusakan, dan perlu dicatat jika kita tidak menggunakan charger bawaan ternyata hal tersebut bisa mengakibatkan baterai menjadi lebih cepat rusak.
Penyebabnya adalah setiap HP itu memiliki kapasitas maksimum pengisian daya yang berbeda-beda yang juga di sesuaikan dengan charger bawaannya.
Apabila daya berlebih tentu itu akan membebani baterai pada smartphone yang bisa memberikan dampak negatif terhadap baterai, dimana baterai akan menjadi lebih cepat panas apabila di charge dan itu otomatis berimbas akan masa waktu penggunaan baterai (cepat soak).
Karena dampak inilah, Berjuang sangat merekomendasikan kepada kamu untuk selalu menggunakan charge bawaan ketika ingin mengisi daya baterai pada smartphone kamu.
| Baca juga: Cara Mengatasi RAM Android Overload |
2. Jangan Sampai Baterai Smartphoen Habis.
Banyak sekali dari kita yang tanpa sadar menggunakan smartphone dan lupa dengan kapasitas baterainya. Mungkin karena faktor seru dan asik, sehingga kita juga cukup sering mengalami yang namanya lupa untuk melakukan pengisian daya pada smartphone dan hasilnya adalah smartphone mengalami kehabisan daya baterai dan mati.
Salah satu tips untuk mengisi daya hp yang benar adalah berusaha untuk tidak membuat HP kita mati dan baru charge. Minimal kamu dapat mengisi daya baterai apabila keadaan sudah mencapai 30{b696e5bf9e51c0ad727dbc24fe4ec90fe8053d5a2a696e107c342080ffe8dfba} sehingga HP kamu tidak mengalami kebocoran daya.
Dan hal tersebut berguna untuk memperpanjang umur dari baterai tersebut agar bisa awet serta tahan lama.
3. Jangan Terlalu Sering Menggunakan Power Bank
Memang kebanyakan daripada kita cenderung mengisi daya HP menggunakan power bank. Padahal penggunaan power bank yang terus menerus untuk mengisi daya tidaklah bagus.
Penyebabnya adalah power bank tidak mengalirkan arus listrik yang mana alirannya stabil ketika pengisian daya untuk smartphone kamu.
Jadi jangan heran jika kekuatan dari baterai smartphone kamu mulai melemah karena arus listrik yang dibutuhkan tak sesuai dan hal ini juga dapat berujung buruk pada keadaan smartphone jika dilakukan dalam waktu yang cukup lama.
Oleh sebab itu hindari menggunakan power bank sebisa mungkin agar baterai HP kamu lebih tahan lama.
4. Usahakan Tidak Mencharge HP Melalui Laptop
Selain penggunaan power bank, nyatanya charge melalui laptop juga ada dan cara ini sangat tak direkomendasikan oleh Berjuang karena dapat memberikan kerusahakan pada baterai. Alasannya karena laptop hanya bisa memberikan daya listrik sebesar 0,5A saja dan itu jelas sangat lambat untuk proses pengisian daya baterai.
Maka dari itu hindari pengisian ataupun charge HP menggunakan port USB baik itu dari laptop maupun komputer.
5. Lepas Casing HP
Sangat dianjurkan untuk melepas casing saat kamu melakukan pengisian daya baterai pada smartphone. Untuk kamu yang bertanya kenapa harus dilakukan, akan Berjuang jelaskan.
Alasan kenapa sangat direkomendasikan untuk melepas casing saat charge HP adalah saat proses pengisian daya, ponsel kamu akan mengeluarkan yang namanya hawa panas. Saat ponsel terpasang dengan casing HP, maka besar kemungkinan hawa panas tersebut tak tersalurkan dengan baik dan bahkan malah terhambat.
Hal tersebut bisa memberikan dampak buruk pada smartphone jika dilakukan dalam jangka panjang alias dapat merusak HP kamu.
| Baca juga: Aplikasi Test Hardware Android |
6. Jangan Menggunakan Ponsel Saat Keadaan Charge
Kasus ini sudah pasti sangat tak asing lagi bagi sebagian dari kita. Bahkan kita menganggap hal ini adalah hal yang biasa dan lumrah. Padahal hal ini juga bisa memberikan dampak negatif pada perangkat smartphone yang dimiliki.
Gambaran mudahnya seperti kamu sedang melakukan dua pekerjaan sekaligus dalam satu waktu, dan ini diterapkan pada smartphone kamu. Bagaimana smartphone akan bertahan jika hal tersebut dilakukan dalam jangka waktu yang panjang? Jadi, mulai hindari penggunaan ponsel saat dalam keadaan charge.
7. Menurunkan Kontras Ponsel
Jangan lupa untuk menurunkan tingkat kecerahan pada smartphone kamu saat melakukan charge, karenakan kecerahan yang berlebih bisa menurunkan tingkat daya HP kamu. Dan alangkah baiknya jika kamu tak memiliki aktifitas yang penting pada smartphone, ada baiknya untuk kamu mematikan ponsel selama masa charging.
Itulah beberapa cara yang direkomendasikan oleh Berjuang untuk kamu agar dapat menjaga daya tahan baterai lebih awet dan anti soak. Semoga informasi mengenai cara charge HP yang benar ini bisa menjadi referensi yang bermanfaat dan sampai jumpa.
