Umum

Jawaban Bu Ani Sedang Mempelajari Modul Ajar Prakarya Pengolahan yang Didapat dari Platform Merdeka Mengajar

×

Jawaban Bu Ani Sedang Mempelajari Modul Ajar Prakarya Pengolahan yang Didapat dari Platform Merdeka Mengajar

Share this article
kunci jawaban

Berjuang.my.id – Kabar gembira bagi kamu para guru! Artikel ini akan mengupas jawaban soal Bu Ani yang sedang mempelajari modul ajar prakarya pengolahan yang didapat dari Platform Merdeka Mengajar. Modul tersebut membahas teknik pengawetan dengan metode pengasinan.

Contohnya, salah satu kegiatan yang ada di modul ajar tersebut adalah cara membuat ikan asin secara tradisional. Namun, sekolah Bu Ani berada di daerah pertanian yang jauh dari laut sehingga mengalami kesulitan dalam melakukan kegiatan tersebut. Salah satu hasil alam yang melimpah di daerah Bu Ani adalah sawi. Bapak/Ibu Guru bisa memberikan solusi bagi Bu Ani untuk mengkontekstualisasikan aktivitas pada modul ajar tersebut dengan menggunakan sawi sebagai bahan pengawetan.

Dengan membaca dan menyimak jawaban soal ini, kamu para guru akan mendapatkan gambaran yang lebih lengkap tentang Kurikulum Merdeka. Soal ini biasanya ditemui dalam Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan SD/Paket A, SMP/Paket B, SMA/K/Paket C yang merupakan salah satu modul yang harus diselesaikan dalam Pelatihan Mandiri pada Portal Merdeka Mengajar (PMM).

Untuk meningkatkan pemahaman kamu, kamu bisa menyimak video Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan SD/Paket A, SMP/Paket B, SMA/K/Paket C yang tersedia di platform guru.kemdikbud.go.id. Berikut adalah soal dan jawaban Bu Ani yang sedang mempelajari modul ajar prakarya pengolahan yang didapat dari Platform Merdeka Mengajar. Modul tersebut membahas teknik pengawetan dengan metode pengasinan.

Pertanyaan:

Kabar gembira bagi kamu para guru! Artikel ini akan mengupas solusi untuk Bu Ani yang sedang mengalami kesulitan dalam mempelajari modul ajar prakarya pengolahan yang didapat dari Platform Merdeka Mengajar. Modul tersebut membahas teknik pengawetan dengan metode pengasinan, namun sekolah Bu Ani berada di daerah pertanian yang jauh dari laut.

Salah satu solusi yang bisa dilakukan oleh Bu Ani adalah dengan menggunakan bahan yang ada di sekitarnya, yaitu sawi. Sawi dapat digunakan sebagai bahan pengawetan yang sama dengan ikan asin yang biasa digunakan dalam teknik pengasinan. Dengan begitu, aktivitas pada modul ajar tersebut menjadi lebih kontestual dan sesuai dengan kondisi sekolah Bu Ani.

Kamu juga bisa memberikan saran lain kepada Bu Ani agar dapat mempelajari modul ajar tersebut dengan lebih mudah dan efektif. Sebagai contoh, kamu bisa memberikan alternatif metode pengawetan lain yang bisa dilakukan di daerah pertanian seperti metode pengeringan, pembuatan asin atau fermentasi.

Jadi, jangan ragu untuk memberikan solusi yang kreatif dan inovatif agar Bu Ani dapat menyelesaikan modul ajar tersebut dengan baik.

A Mengajak peserta didik untuk tetap mempraktikan cara membuat ikan asin.
B Mengajak peserta didik untuk mempraktikkan cara membuat sawi asin.
C Mengajak peserta didik untuk studi wisata ke daerah pembuat ikan asin.
D Mengajak peserta didik untuk melihat tayangan video terkait pembuatan ikan asin.

Jawaban:

B Mengajak peserta didik untuk mempraktikkan cara membuat sawi asin.

Pembahasan:

Pembelajaran kontekstual adalah konsep belajar yang membantu guru untuk menghubungkan materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata siswa dan membuat siswa membuat kaitan antara pengetahuan yang mereka miliki dengan cara menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari mereka sebagai anggota keluarga dan masyarakat.

Model pembelajaran kontekstual ini tidak eksklusif dan dapat digabungkan dengan model-model belajar lain seperti metode penemuan, keterampilan proses, eksperimen, demonstrasi, diskusi, dll.

Untuk menerapkan pendekatan kontekstual dengan baik, guru harus memiliki kemampuan yang inovatif, kreatif, dinamis, efektif, dan efisien untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif. Guru tidak lagi menjadi satu-satunya sumber belajar dan peran siswa sebagai pusat kegiatan belajar. Guru hanya sebagai motivator dan fasilitator, sehingga semangat belajar siswa akan meningkat dengan menggunakan metode, materi, dan media yang berbeda.

Penerapan kegiatan mengkonstruksi atau membangun pengetahuan sendiri oleh siswa, akan melatih siswa untuk berpikir secara kritis melalui kegiatan inquiry, kebebasan bertanya, penerapan masyarakat belajar, yaitu belajar bekerjasama, berbagi ide, pengalaman, pengetahuan, dan berkomunikasi dengan sesama siswa sehingga terjadi interaksi yang positif antar siswa. Pada akhirnya, siswa akan terlibat secara aktif dalam belajar bersama-sama.

Bu Ani sedang mempelajari modul ajar prakarya pengolahan yang didapat dari Platform Merdeka Mengajar. Modul tersebut membahas teknik pengawetan dengan metode pengasinan. Namun jawaban ini hanya sebagai referensi dan bukan jawaban mutlak. Kemungkinan ada jawaban lain yang benar.